Masa Depan...

05.49 0 Comments A+ a-

Hello... hello...

kalian pernah bingung nggak sih buat nentuin kalian mau jadi apa selanjutnya?
Kok setelah gue dapetin apa yang gue mau, gue malah bingung ya mimpi gue sebenernya apa?
Gue bisa kuliah di jurusan Penerbitan tapi sekarang gue bingung kalau nanti lulus gue bakal kerja di mana. Kalau gue nanya sama diri gue sendiri, 'Gimana kalau jadi Editor aja ndi?' atau 'gimana kalau Jurnalis? Lo kan dari dulu pengen banget jadi Jurnalis.' atau 'Penulis? Lo suka banget nulis kan'. Gue nggak yakin bisa jawab itu pertanyaan-pertanyaan. Gue kayaknya belum mengerti diri gue sendiri kayaknya.

Jadi Editor emang bukan keinginan gue. Gue suka baca terus gue jadi Editor di majalah kampus, tapi gue nggak merasa diri gue ada di situ. Pas gue ngedit, gue lebih banyak kesalahan, mungkin itu karena ini pengalaman baru, mungkin juga gue nggak terlalu jago. Kalau Jurnalis... setelah gue melakukan banyak wawancara dengan orang-orang di luar sana, siapapun, gue merasa kesulitan karena itu. Awalnya gue berharap dengan gue jadi Jurnalis gue bisa ketemu sekaligus mengenal orang-orang hebat, gue bisa dapet pengalaman yang unik, yang paling penting gue bisa keluar dari zona nyaman dan bisa bantu sifat introvert gue biar agak jadi ekstrovert. Tapi malah gue jadi nggak suka. Hati gue bisikkin 'kayaknya bukan Jurnalis deh. Gue nggak bisa jadi orang yang se-easy going itu, yang se-fleksibel itu, atau apalah. No no Jurnalis'. Jadi Penulis juga udah jadi impian gue sejak lama, gue lebih suka jadi ini dibandingkan Editor atau Jurnalis. Penulis buku itu impian gue sejak lama, gue suka banget pokoknya kalau lagi nulis cerita. Tapi setelah gue posting cerita gue di Wattpad, gue kayaknya nggak berbakat di situ deh. Nggak ada yang suka, orang lain atau temen-temen gue, nggak ada yang baca. Cerita gue banyak dibaca cuma sampai prolog, part berikutnya nggak ada yang baca.

Sejujurnya gue nggak terlalu mengharapkan untuk banyak orang yang baca. Tapi balik lagi, apakah jadi Penulis itu bener-bener gue bakal lakuin setelah gue lulus? Maksudnya, jadi Penulis itu bakal gue jadiin pekerjaan kah? Karena melihat itu, gue nggak yakin punya bakat di situ dan gue bakal pertahanin untuk asah kemampuan di situ. Nggak yakin, sih.

Mungkin selama ini gue nggak peka ya, kalau ternyata hobi yang gue suka ini bukan sesuatu yang gue bisa jadiin pekerjaan nantinya. Atau gue cuma beralasan aja karena gue udah mulai pesimis sama nasib gue berikutnya...