CERPEN : Bunga Terindah

04.17 0 Comments A+ a-


Tepuk tangan begitu meriah yang diberikan untuk Rido. Aku memandanginya dari bangku ku. Rido mempersembahkan sebuah lagu yang indah, yang dibuatnya semalaman untukku. Pria itu mendekati tempatku duduk sambil memberikan mawar putih untukku. Dia tersenyum manis padaku, akupun juga membalasnya dan menerima pemberiannya.
            “Bagaimana?” Tanyanya. Aku membalasnya dengan senyuman, kemudian tertawa. Rido menkerutkan alisnya. Dan itu adalah salah satu hal yang aku sukai darinya.
            Aku dan Rido sudah menjalani hubungan selama dua tahun. Waktu yang lama, bukan? Tentu. Menjalani hubungan yang pasti ada saja rintangan. Pada pertengahan malam, Rido mengajakku jalan-jalan mengelilingi kota. Pasti midnight seperti ini banyak event-event menarik yang tersedia disudut kota. Sebelumnya, Rido menjemputku, dan meminta ijin kepada orangtuaku terlebih dahulu. Dia membawaku dengan motornya.
            “Olive, aku pengen kenalin kamu sama seseorang.” Ujarnya, setelah sebelumnya kami memarkirkan motor Rido.